Wayang
oleh: Derry Adrian Saleh
Wayang Golek sejatinya adalah seni pertunjukan yang memanfaatkan boneka kayu ( golek ). Akan tetapi, selain dipertunjukkan secara langsung, ternyata Wayang Golek pun kerap disiarkan sebagai hiburan audio di radio-radio pada masanya. Dan ciri khas dari penayangan Wayang Golek di radio-radio adalah : selalu disiarkan pada tengah malam hingga subuh
Hiburan Wayang Golek pun tersedia dalam bentuk kaset yang dijual di toko-toko kaset pada saat itu. Setahu saya, biasa menampilkan dalang-dalang dari keluarga Sunarya - Giri Harja, seperti :
No. | Ki Dalang | Lingkung Seni |
---|---|---|
01 | Abah Sunarya | Giri Harja |
02 | Lili Adi Sunarya | Giri Harja 1 |
03 | Ade Kosasih Sunarya | Giri Harja 2 |
04 | Asep Sunandar Sunarya | Giri Harja 3 |
05 | Ugan Sunagar Sunarya | Giri Harja 4 |
06 | Iden Subasrana Sunarya | Giri Harja 5 |
Selain mengetengahkan kisah-kisah klasik ala Mahabharata dan Ramayana dalam versi carangannya, sebenarnya yang banyak ditunggu adalah kehadiran dan guyonan para tokoh punakawan : Semar, Cepot, Dawala dan Gareng.
Bahkan tampaknya tokoh Si Cepot pun ternyata memiliki sorotan tersendiri, dia kerap tampil dalam hiburan humor beserta tokoh Nyai Ijem.